Aneh ya memang aneh
Negeri kaya namun
miskin
Aneh memang aneh
Hartanya banyak namun
tetap saja terlihat miskin
Kau
tahu hai kawanku
Negeriku
ini negeri hebat yang suci
Namun
kau tahu ya kawanku
Negeriku
ini hancur menjadi debu
Aneh ya memang aneh
Ada tikus berkeliaran
namun kucing tak mengejar
Aneh ya memang aneh
Diplomasi menjadi
mainan
Negeriku
ini katanya damai
Namun
petiwi telah berderai air matanya
Negeriku
ini katanya gagah berani
Namun
di serang hanya dapat diam
Kau tahu ya kawan
Seekor tikus
segerombolan serigala
Telah menyerbu negeriku
Hiiiiiii bergidik
merinding bulu kudukku
Jati
diri negeriku mulai lenyap
Dan
akan hilang dengan seiring waktu
Namun
negeriku tetap diam tanpa sangga
Apa
yang salah wahai negeriku?
Negeriku telah diam
Dan hanya kemarhaan
yang di kelurkan
Negeriku tak lagi
berbicara
Namun bencana dahsyat
telah menimpa
Aneh
ya memang aneh
Segerombol
orang yang duduk dan berdiri
Hanya
santai memandang
Seolah
tak lagi peduli pada negeri ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar